x

Wisata Jembatan Kaca Bali Glass Bridge di Gianyar Bali

4 minutes reading
Tuesday, 2 May 2023 09:05 0 1003 Bli Ngurah

Wisata Jembatan Kaca Bali Glass Bridge di Gianyar Bali – Jembatan kaca terpanjang di Bali bernama The Glass Bridge yang terletak di Kabupaten Gianyar Bali. Jembatan kaca yang menghubungkan pengguna dari Banjar Tegenungan, Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati dengan Banjar Blangsinga, Desa Saba, Kecamatan Blahbatuh ini akan menjadi objek wisata lain di Kabupaten Gianyar.

Jembatan ini memiliki panjang total 190 meter dan tinggi 40 meter. Tentunya dengan panjang 190 meter dengan bahan dasar kaca, jembatan ini benar-benar teruji kekuatan dan kelayakannya. Nantinya, jumlah pengunjung akan dibatasi maksimal 250 orang yang boleh berada di jembatan dalam waktu bersamaan.

Bali Glass Bridge ini akan menjadi tempat wisata terbaru dengan sensasi baru yang menantang adrenalin. Para ahli didatangkan secara khusus dari Tiongkok. Dibangun di atas dua tebing di atas aliran Sungai Petanu yang menghubungkan Banjar Blangsinga, Desa Saba, Kecamatan Blahbatuh di sebelah timur dan Banjar Tegenungan, Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati di sebelah barat.

Jembatan kaca ini terbentang sejauh 188 meter dengan lebar 2,2 meter dan tinggi 66 meter dari puncak Sungai Petanu. Satu arah, dibatasi hingga 500 pejalan kaki. Untuk menyeberang, pengunjung diharuskan memakai alas kaki khusus berwarna ungu untuk pengunjung wanita, merah untuk pria. “Anak-anak bisa, kakek-nenek bisa. Siapa yang berani, silakan masuk.

Objek Wisata Jembatan Kaca di Gianyar Bali

Mantan anggota DPRD Gianyar itu menambahkan pihak adat dan Pemkab Gianyar telah menyiapkan berbagai fasilitas pendukung. Salah satunya adalah lahan parkir dan perluasan jalan. Tahun 2023, Pemkab Gianyar berjanji akan memperluas jalan tersebut.

Jembatan ini berdiri di atas alur Sungai Petanu. Dan, di atas jembatan itu traveler juga bisa menyaksikan air terjun Tegenungan yang fantastis. Menariknya, saat memasuki jembatan ini dari Banjar Blangsinga, pengunjung tak hanya disuguhkan jembatan kaca.

Pasalnya, Blangsinga yang disebut sebagai desa wisata di Kabupaten Gianyar ini menawarkan beragam atraksi wisata. Mulai dari tracking objek sepanjang Sungai Petanu, tempat wisata religi Candi Musen, belanja di Krisna Souvenir dan lain-lain. Termasuk pertunjukan tari Kecak setiap bulan purnama.

Keistimewaan Bali Glass Bridge

  • Jembatan kaca ini mampu menahan beban pengunjung yang bersantai dan berjalan di atas jembatan.
  • Jembatan kacanya unik, pengunjung bisa menikmati suasana alam pedesaan dua desa tersebut. Karena jembatan ini dibangun antara Desa Saba dan Desa Kemenuh. Dimana kedua desa ini berada di kabupaten yang berbeda.
  • Jembatan kaca ini juga dilengkapi dengan permainan kolam ayunan, perosotan dan lain-lain.
  • Dan pengunjung juga dapat menikmati objek tracking di sepanjang Sungai Petanu, atraksi spiritual di Candi Musen, berbelanja di Krisna Souvenir dan lain sebagainya. Ada juga pementasan tari Kecak yang diadakan setiap bulan purnama.

Berapa Harga Tiket Masuk Bali Glass Bridge?

Jembatan kaca yang menghubungkan Banjar Tegenungan, Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati dengan Banjar Blangsinga, Desa Saba, Kecamatan Blahbatuh yang sudah diresmikan, Jumat (11/11). Mulai Sabtu (12/11) jembatan sudah bisa digunakan pengunjung.

Pemilik jembatan kaca itu menyatakan pengunjung yang dibidik berasal dari Asia dan domestik. Jumlah kunjungan dibatasi hingga 500 orang sekali jalan. Nanti kalau turis ramai, harus antri.Usaha jembatan kaca ini menyerap tenaga kerja lokal, sesuai kesepakatan, 60 persen semuanya lokal. Diantaranya, 45 tenaga kerja murni telah terserap dari Blangsinga dan Tegenungan.

Sehari setelah grand opening, jembatan kaca ini dibuka untuk umum. Tiket masuk dibagi menjadi 3 kategori. Untuk lokal Bali, wisatawan domestik dan mancanegara. “Tiket masih tentatif, sekitar Rp 100.000 hingga Rp 200.000,” jelas mantan Ketua DPRD Buleleng periode 2009-2014 itu.

Meski kapasitas muatan sekali jalan cukup untuk 800 pengunjung, namun demi kenyamanan wisatawan dibatasi maksimal 500 orang sekali jalan. Ada sistem tunggu nanti, setelah jalan ada gelombang 1 dan seterusnya. Tak kalah pentingnya, kendaraan baru tersebut menyerap hampir 60 persen tenaga kerja lokal dari dua desa tetangga.

Peresmian jembatan kaca pada momentum KTT G20 ini diharapkan dapat menjadi tujuan wisata bagi para delegasi. Sehingga ikut meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bali khususnya pentas seni Gianyar. Kawasan Air Terjun Tegenungan dipilih dengan mempertimbangkan potensi yang ada.

Pertama, karena letaknya yang strategis di kawasan pariwisata Gianyar, dekat dengan desa wisata Ubud. Kedua, karena pemandangan alam Tegenungan yang masih alami dengan air terjun yang terkenal di dunia. Tegenungan juga dekat dengan wilayah Denpasar dan Badung. Setelah selesainya wahana wisata Jembatan Kaca Bali, akan ada pengembangan lain, seperti ayunan, selfie kaca, dan restoran.

Demikian pembahasan mengenai Bali Glass Bridge wisata baru di Gianyar Bali, semoga artikel ini bermanfaat.

Bli Ngurah

Hanya Hobi menulis menyalurkan hayalan hayalan yang terbenam di benak ini, terima kasih sudah membaca, mohon maaf jika ada salah penulisan kata kata

LAINNYA
x
Need Help?